Internalisasi Adalah – Pengertian, Manfaat, Proses & Contoh

Secara trinomologi Internalisasi ialah berasal dari bahasa Inggris yaitu Internalization yang artinya semua hal yang berhubungan dalam kehidupan masyarakat itu tidak bisa dipisahkan.

Secara umum, Internalisasi ialah merupakan bagian dari penahan nilai – nilai yang ada di dalam diri seseorang sehingga hal tersebut menjadikan sebuah tolak ukur kepribadiannya.

Dengan kata lain, Internalisasi ialah merupakan suatu proses pembelajaran yang sedang berlangsung dari kelahiran seseorang sampai kematiannya.

Dalam hal tersebut, seseorang dengan terus – menerus untuk belajar dan mengembangkan kepribadiannya masing – masing.

Pengertian Internalisasi Menurut Para Ahli Adalah

Internalisasi Adalah
Internalisasi Adalah

Selain penjelasan yang telah dibahas diatas tadi, ada beberapa pendapat dari para ahli mengenai Internalisasi yang diungkapkan oleh para ahli, diantaranya yaitu sebagai berikut dibawah ini :

1. Menurut Sujatmiko :

Menurut Sujatmiko, Internalisasi ialah merupakan suatu pembelajaran selama masih hidup di dunia, yang dilakukan oleh seseorang kepada masyarakat atau golongan – golongan sosial.

Pembelajaran itu berbentuk sebuah penyerapan dan ketentuan didalam masyarakat, nilai – nilai, dan juga norma – norma. 

2. Menurut Kartono :

Menurut Kartono, Internalisasi ialah merupakan suatu tindakan yang dilakukan oleh seseorang dengan kesadarannya, maupun dengan tindakan yang lain ini dilakukannya tanpa adanya suatu paksaan.

Penjelasan diatas tadi artinya bahwa ada sebuah Internalisasi yang dilakukan secara sadar, kemudian akan membentuk suatu adat maupun kebiasaan didalam diri seseorang.

3. Menurut Chaplin :

Menurut Chaplin, Internalisasi ialah merupakan suatu penyatuan dan sikap yang dilakukan itu berdasarkan dengan standart tingkah lakunya dan juga pendapat didalam kepribadiannya seseorang.

4. Menurut Pupita Sari :

Menurut Pupita Sari, Internalisasi ialah merupakan suatu penanaman, perilaku, sikap, dan juga nilai seseorang yang didapatkannya dalam proses pembinaan, belajar, serta bimbingan.

Tujuannya, agar apa yang didapatkan dan dilakukannya itu sesuai dengan keinginannya didalam kehidupan masyarakat.

Baca Juga : Hak Dan Kewajiban Warga Negara

Proses Terjadinya Internalisasi Adalah

Perlu diketahui bahwa ada beberapa tahapan yang harus kita lalui, supaya akan terjadinya Internalisasi yaitu sebagai berikut dibawah ini :

1. Tahapan Transformasi Nilai :

Tranformasi Nilai ialah merupakan suatu tahapan yang akan terjadi diantara dua belah pihak dalam bentuk komunikasi yang verbal.

Di dalam tahapan ini melibatkan tranformasi dari suatu informasi, dari orang yang satu ke orang yang lainnya dalam suatu hubungan sosial.

Namun, objeknya masih bersifat kognitif, sampai seseorang itu tidak bisa memaksa orang lain untuk menerima suatu informasi yang telah disampaikan dengan benar.

2. Tahapan Nilai Transaksi :

Di dalam fase tersebut, ada kedua belah pihak yang saling bertukar dalam suatu pandangan yang mengenai suatu topik pembicaraan yang memiliki pengaruh yang sangat besar.

Atau dengan kata lain, pada fase ini kedua belah pihak harus berkomunikasi secara aktif.

Contohnya seperti : orang tua yang memberikan suatu pengetahuan moral kepada anak – anaknya.

Nah, disinilah akan adanya komunikasi timbal balik yang terjadi antara orang tua dan anaknya.

3. Tahapan Transinternalisasi :

Transinternalisasi ialah merupakan suatu fase yang membahas lebih mendalam lagi mengenai tentang Internalisasi dibandingkan dengan dua tahapan yang sudah dibahas sebelumnya.

Bahkan dalam tahapan ini tidak hanya terjadi komunikasi verbal saja, melainkan melalui contoh mental dan kepribadiannya juga lebih diutamakan.

Atau dengan kata lain, pada tahapan kali ini lebih merujuk ke komunikasi kepribadiannya seseorang.

Baca Juga : Hak Dan Kewajiban Asasi

Contoh Internalisasi Adalah

Internalisasi Budaya :

Internalisasi budaya ialah dapat dilihat dizaman sekarang, yang mana kecenderungan pemuda dan pemudi kebanyakan menyukai budaya Korea, seperti musik K-Pop.

Apa saja yang harus dilakukannya agar bisa meniru apa yang telah dilihatnya, keberhasilan internalisasi budaya yang dilakukan masyarakat Korea khususnya di Indonesia ini dikarenakan dengan adanya kreatifitas dan inovasi yang dilakukan untuk mewujudkan suatu peran Korea sebagai sentral kebudayaannya.

Tentu saja hal ini terjadi karena dipikat dan dipengaruhi oleh nilai – nilai dan norma – norma pada jaringan budaya Korea dan juga pada jaringan sosial yang telah diinternalisasikan melalui proses pemasyarakatan dan proses pembudayaan seseorang sampai dengan menyukai Budaya Korea dengan perlahan – lahan sampai mendapatkan ancaman bagi kebudayaan di negerinya sendiri.

Internalisasi Pendidikan :

Bahkan didalam lingkungan pendidikan pun masih sering mempunyai Internalisasi, misalnya saja seperti, jaringan pendidikan yang ada di Indonesia ini yang telah diambil dari jaringan pendidikan dari Negara Belanda.

Misalnya seperti semua siswa maupun siswi wajib untuk memakai seragam sekolah yang lengkap, menggunakan meja dan kursi saat sedang belajar didalam kelas dan masih banyak lagi.

Internalisasi Masyarakat :

Contoh dari Internalisasi yang ada didalam lingkungan masyarakat, terutama didalam keluarga ialah dengan berbagai bentuk dari kepribadian yang telah kita lakukan didalam kehidupan sehari – hari sangatlah cepat berpengaruh dan bagaimana orang tua kita bisa memberikan pelajaran sewaktu kita masih kecil.

Hal itulah yang telah disebutkan didalam sebuah pepatah yang mengatakan bahwa

“Buah itu jatuh tidak jauh dari pohonnya”. Oleh sebab itulah, bila ada orang tua yang memberikan suatu pendidikan kepada anaknya dengan cara yang baik, maka hasilnya pun akan baik pula.

Namun, jika orang tuanya mendidik anaknya dengan cara yang salah ataupun tidak baik maka hasilnya pun akan sama seperti apa yang telah diajarkan oleh kedua orang tuanya. 

Internalisasi Agama :

Didalam agama atau keyakinan ini tidak terlepas dari yang namanya Internalisasi yang sudah banyak sekali dilakukan, seperti halnya terdapat berbagai macam pembangunan tempat ibadah seperti masjid maupun gereja.

Bangunan itu biasanya digunakan sebagai simbol dari suatu negara yang baik dan memberikan suatu kesan yang baik juga.

Dampak Internalisasi Adalah

Dampak Internalisasi

Internalisasi memiliki dua sisi yaitu internalisasi yang membawa dampak positif dan internalisasi yang membawa dampak negatif.

Dibawah ini merupakan penjelasan dari dampak positif internalisasi, antara lain :

  • Dapat memberikan suatu nuansa yang amatlah beda dikemajuan dari sebuah satu negara, yang kondisi tersebut bisa saja terjadi apabila warga masyarakatnya dapat menghasilkan sebuah insirasi kepada suatu perubahan yang dapat mereka cipatakan.
  • Dapat memberikan suatu persaingan yang sangat kompetitif yang kemudian dapat membuat masyarakatnya menjadi semakin berkeratif didalam menghasilkan sebuah karya ataupun produk yang baru di antara bidang industri yang mensukseskan perekonomian mereka.

Dibawah ini merupakan penjelasan dari dampak negatif internalisasi, antara lain :

  • Mampu membantu meningkatkan sebuah kesenjangan sosial didalam bermasyarakat sebab adanya keadaan yang tidak seimbang didalam bidang perekonomian mereka.
  • Warga masyarakatnya dibutakan atau dibuat tidak menyadari akan diri mereka sendiri yang sedang di jajah oleh produk hasil dari luar negeri (import).

Apa Yang Dimaksud Internalisasi ?

Internalisasi ialah merupakan suatu penahan dari nilai – nilai yang ada didalam diri seseorang sehingga hal ini bisa menjadi tolak ukur kepribadiannya.

Apa Manfaat Dari Internalisasi ?
Internaliasi sangatlah bermanfaat untuk pengembangan dari potensi seseorang untuk menjadikan pribadi yang baik dan mempunyai perilaku yang lebih baik lagi agar seseorang tersebut yang sudah memiliki sikap dan perilaku yang mencerminkan budaya dan karakter bangsa.

Demikianlah pembahasan kali ini tentang Internalisasi Adalah, semoga ulasan kali ini dapat membantu kalian semuanya.