Contoh Akomodasi

Contoh Akomadasi – Kalimat Akomodasi ialah sebuah istilah dalam sosial psikologi yang mana kalimat mempunyai arti sebagai sebuah usaha dalam menyelesaikan adanya permasalahan yang terjadi antara dua pihak atau lebih.

Adapun bentuk akomodasi memiliki berbagai macam, yang mana dari masing – masing bentuk mempunyai contoh yang dapat dijelaskan.

Namun pada umumnya definis dari akomodasi berdasarkan ilmu sosial dan psikologi ialah merupakan sebuah usaha yang dilaksanakan dalam mengatasi adanya konflik antara kedua belah pihak agar bisa tercipta kondisi yang kondusif.

Kemudian yang menjadi tujuan dari akomodasi sendiri yakni guna meminimalisir adanya sebuah pertentangan yang terjadi diantara dua kelompok atau lebih, selain itu agar bisa terciptanya jalinan kerjasama diantara dua atau lebih pihak.

Inilah yang membuat mengapa akomodasi dikatagorikan kedalam bagian interaksi sosial asosiatif.

Selain sebagai bentuk dari adanya interaksi sosial asosiatif, interaksi ini juga tersusun atas berbagai macam jenis misalnya saja seperti kompromi, arbitrase, koersi, konsiliasi, toleransi, mediasi, stalemate dan juga toleransi.

Kemudian dari masing – masing bentuk tersebut mempunyai contohnya tersendiri dan hal tersebut dapat diamati di dalam kelangsungan hidup sehari-hari.

Contoh Akomodasi
Contoh Akomodasi

Ciri Ciri Akomodasi

Di bawah ini terdapat beberapa penjelasan mengenai ciri-ciri dari akomodasi, yang diantaranya adalah :

  • Agar dapat terlaksananya akomodasi paling tidak harus melibatkan dua pihak atau kelompok yang saling bertentangan agar dapat terjadinya penyelesaian dari adanya konflik yang dipersoalkan dan masing – masing tidak saling membedakan antara satu dengan yang lainnya terkait mengenai suku, warna kulit, ras dan lain sebagainya.
  • Kemudian mulai pada tahapan proses akomodasi, yang mana sejumlah pihak yang saling bertentangan harus mau menerima dan juga memberi adanya suatu perubahan di dalam bersikap dan berprilaku serta harus saling dapat meringankan sejumlah tuntutan dari masing – masing saling dipertahankan.
  • Oleh sebab yang menjadi tujuan dari akomodasi sendiri agar tidak saling mengganggu, maka masing – masing belah pihak harus dapat saling kelonggaran dan pertimabngan serta bisa hidup saling berdampingan artinya terbebas dari adanya ketegangan

Pengertian Akomodasi Menurut Para Ahli

Contoh Akomodasi
Contoh Akomodasi

Di bawah ini sudah sedikit edmodo.id rangkum serangkain penjelasan mengenai pengertian akomodasi yang didasarkan oleh sejumlah pendapat dari para ahli, anatranya ialah sebagai berikut ini:

1. Menurut Soerjono Soekanto

Berdasarkan pendapat yang dikemukakan oleh soerjono soekanto yang mana menurutnya akomodasi ialah merupakan suatu proses, yang mana kata akomodasi sendiri memiliki arti sebagai sebuah upaya yang dilakukan oleh manusia agar dapat saling menghindari atau saling meredakan suatu permasalahan dalam rangka agar bisa tercipta kestabilan.

2. Menurut Gillin and Gillin

Kemudian definisi akomodasi menurut Gillin And Gililin adalah sebuah rangkaian proses di dalam sejumlah hubungan sosial yang mengacu terhadap adaptasi, dalam hal ini artinya supaya antar kelompok atau individu akan tercipta sebuah hubungan dan bisa saling menyesuaikan supaya bisa mengatasi adanya berbagai ketegangan yang terjadi.

Bentuk Akomodasi

Kemudian beberapa bentuk akomodasi lainnya dalam sosiologi yang mana merupakan sebuah proses interaksi sosial yakni seperti berikut;

  • Yang pertama adalah Koersi (Coercion), yang mana Koersi ialah menjadi salah satu bentuk akomodasi yang mempunyai proses penekanan karena dari salah satu pihak posisinya lemah.
  • Yang keuda adalah Kompromi (Comproomise),yang mana Kompromi ialah sebuah wujud akomodasi, dimana dari kedua belah pihak yang berseteru saling meringankan tuntutan supaya tercipata suatu penyelesaian.
  • Yang ketiga adalah Arbitrasi (Arbitration), Yang mana Arbitrasi ialah sebuah upaya agar bisa mencapai kompromi jika dari kedua belah piha yang berseteru tidak mendapatkan solusi atas perkara yang dihadapi.
  • Yang keempat adalah Mediasi, Dimana Mediasi adalah sebuah upaya agar dpaat tercipta penyelesaian atas permasalahan dengan melalui seorang perantara yang bersifat tidak saling memihak atau netral.
  • Yang kelima adalah Konsiliasi, Yang mana Konsiliasi ialah sebuah uapaya agar dapat saling menyatukan suatu keinginan dari kedua belah pihak yang berseteru agar bisa bersama-sama mencari solusi supaya tercipta penyelesaian dari permasalahan yang terjadi.
  • Yang keenam adalah Ajudikasi, Ajudikasi sendiri ialah sebauh tahapan dalam menyelesaikan suatu perkara dengan memakai jalan pengadilan.
  • Yang ketujuh adalah Toleransi, yang mana Toleransi ialah sebuah bentuk akomodasi, hal ini dilakukan tanpa harus melalui suatu persetujuan, akan tetapi sangat memerlukan sikap yang saling pengertian.
  • Yang kedelapan adalah Stalamate, yang mana Stalamate menjadi salah satu bagian dari akomodas. Dalam hal ini sejumlah pihak yang saling bersteru saling berhenti karena sama – sama mempunyai kekuatan.
  • Yang kesembilan adalah Displacement, yang mana Displacement  adalah sebuah upaya agar dapat mengakhiri suatu permasalahan dengan bersama – sama, hal ini biasanya dilakukan dengan menggunakan pengalihan objek.
  • Yang kesepuluh adalah Konversi, Yang mana Konversi ialah sebuah bentuk akomodasi yang penyelesaian permasalahnya dapat terjadi dengan cara dari salah satu pihak bisa menerima kekalahan dengan menggunakan pendirian dari pihak luar.

Tujuan Akomodasi

Adapun tujuan dari akomodasi adalah sebagai berikut:

  • Supaya dapat meminimalisir perseteruan diantara individu karena disebabkan oleh perbedaan paham.
  • Supaya dapat Memungkinkan adanya jalinan kerjasama diantara satu dengan lainnya kelompok yang memiliki perbedaan dalam kebudayaan.
  • Untuk dapat menyatukan masing – masing kelompok yang berbeda.
  • Melakukan pencegahan terjadinya sebuah permasalahan bila mana sewaktu saat akan terjadi.
  • Dapat lebih mengikat dan lebih Mempererat jalinan kerja sama.
  • Membentuk suatu tahapan dalam melakukan perubahan sosial budaya dengan cara yang baik.

Contoh Akomodasi

Contoh Akomodasi
Contoh Akomodasi

Di bawah ini terdapat beberapa penjelasan terkait mengenai contoh akomodasi di dalam kehidupan sehari – hari yang terdapat di dalam lingkungan masyarakat di dalam kehidupan sehari-hari, antara lain adalah sebagai berikut;

  • Menuntaskan konflik mengenai sengketa harta waris dengan memakai jalan pengadilan supaya sistem pembagian serta semua keputusan yang sampaikan bisa disetujui bersama.
  • Adanya suatu perselihan yang terjadi diantara karyawan dengan pengusaha, sehingga dengan adanya perkara ini nantinya dapat meyebabkan timbulnya pembentukan perserikatan para buruh dan segenap kelompok dari departemen tenaga kerja, yang manaj mereka akan dijadikan sebagai mediator agar bisa menuntaskan adanya konflik tersebut.
  • Menghormati adanya suatu perbedaan antar umat beragama dengan saling hormat menghormati jika ada umat yang tengah melaksanakan prosesi peribadatan.
  • Adanya suatu pertemuan untuk menetapkan standar gaji atau UMR dari pihak pemerintah, buruh dan pengusaha. Agar tercipta suasana yang tenang, aman dan damai.
  • Kemudian pemilihan dalam menentukan perbudakan harus dilaksanakan oleh masyarakat yang memakai suatu jasa pembantu rumah tangga, yang memberikan hasil atau upah yang berada di bawah standar.
  • Kompromi yang dilakukan dari dua partai ketika akan dilangsungkannya pemilihan umum agar masing – masng partai bisa saling berbagi kursi kekuasaan.
  • Menuntaskan konflik mengenai perceraian dengan meggunakan jalan pengadilan, supaya tidak berlanjut pada kasus perebutan hak asuh anak.
  • Kemudia memisahkan perkelehian dua orang, lalu mengajaknya keudanya untuk berbicara bersama supaya bisa mendapatkan solusi dari perkara yang sedang terjadi.

Sekian dulu ya sob, semoga ulasan diatas bisa bermanfaat untuk sahabat semua.

Baca Juga :